Tentang Kursus Ini

Tahukah Anda bahwa anak-anak korban eksploitasi seksual sering kali melaporkan bahwa mereka merasa orang dewasa yang mereka ajak bicara tidak bisa menangani kasus mereka dengan baik?

Dalam kursus ini Anda akan mempelajari dasar-dasar dari undang-undang perlindungan anak, pendekatan-pendekatan paling efektif untuk mendukung anak-anak yang menjadi korban eksploitasi seksual terhadap anak-anak, dan alat-alat yang diperlukan untuk memahami dan mendukung kebutuhan para korban.

Kursus Agen-Agen Perubahan memiliki tiga tingkatan. Peserta harus menyelesaikan Tingkat 1 sebelum memulai Tingkat 2 dan 3.

Tingkat 2 ini memberi Anda alat-alat untuk memahami berbagai manifestasi eksploitasi seksual terhadap anak-anak dan bagaimana manifestasi-manifestasi tersebut berkaitan satu sama lain. Semua isi modul disampaikan oleh para profesional terbaik dari seluruh dunia, bekerja di Perserikatan Bangsa-Bangsa, organisasi-organisasi internasional lainnya, lembaga-lembaga penegak hukum, masyarakat sipil, dan sektor swasta.

Profil Peserta

• Penegak hukum
• Profesional peradilan pidana
• Otoritas perlindungan anak
• Anggota organisasi masyarakat sipil yang bekerja di bidang perlindungan anak

Detail Kursus

• Durasi: Tingkat 2: Sekitar 6 jam
• Kursus ini tersedia dengan subtitle dan sulih suara.

• Dr. Peter Collins, Psikiater Forensik, Departemen Kepolisian Ontario, Kanada
• Mr. Michael Moran, Koordinator Departemen Kejahatan terhadap Anak-Anak dan Sub-Direktur Departemen Perdagangan Manusia, Interpol
• Dr. Jordan Greenbaum, Direktur Medis, ICMEC
• Mr. Michael Johnson, Mantan Detektif Polisi AS
• Ms. Thelma Dhaje, Manajer Nasional, Saluran Bantuan Anak, Tanzania
• Dr. Geeta Sekhon, Pakar Perlindungan Anak
• Mr. John Carr, Penasihat Teknis Senior, ECPAT Internasional
• Mr. John Pizzuro, Mantan Polisi Negara Bagian New Jersey
• Ms. Amy Crocker, Penasihat-Eksploitasi Seksual terhadap Anak-Anak Secara Online, ECPAT Internasional
• Ms. Gabriela Kuhn, Kepala Program Eksploitasi Seksual Anak dalam Perjalanan dan Pariwisata, ECPAT Internasional
• Ms. Stella Cárdenas, Direktur, ECPAT Kolombia-Yayasan Kebangkitan
• Mr. Wolf Alexandrovich, Manajer, Hotel Estelar, Kolombia
• Mr. Carlos Andrés Pérez, Petugas Pencegahan Kejahatan dan Peradilan Pidana, Kantor Pusat Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Narkoba dan Kejahatan
• Mr. Mukundi Mutasa, Petugas Pencegahan Kejahatan dan Peradilan Pidana, Kantor Pusat Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Narkoba dan Kejahatan
• Mr. Ricardo Valdes, Direktur, Modal Manusia dan Sosial Alternatif (CHS Alternativo), Peru
• Ms. Astrid Winkler, Direktur, ECPAT Austria

• Kementerian Luar Negeri Belanda
• Pertahanan Anak Internasional – ECPAT Belanda
• Irish Aid

Terima kasih khusus kepada Kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Narkoba dan Kejahatan yang telah memberikan isi modul yang bermanfaat untuk pembelajaran ini.

Kursus ini dipersembahkan melalui upaya-upaya kolaboratif dua organisasi perlindungan anak internasional, ECPAT Internasional dan Pusat Internasional untuk Anak Hilang & Tereksploitasi. Dengan berbagi pengalaman-pengalaman global dan praktik-praktik terbaik yang telah terbukti, kami berharap dapat membekali Agen-Agen Perubahan di seluruh dunia untuk membela anak-anak dengan lebih baik.

ECPAT Internasional adalah organisasi non-pemerintah dan satu-satunya jaringan hak-hak anak yang hanya berfokus pada upaya mengakhiri eksploitasi seksual terhadap anak-anak. Dengan lebih dari 122 organisasi masyarakat sipil di 104 negara, kami bersama-sama mengadvokasi lingkungan hukum yang lebih kuat untuk melindungi anak-anak, bermitra dengan sektor swasta untuk mencegah penyalahgunaan layanan-layanan mereka, kami melakukan penelitian untuk lebih memahami kejahatan ini, dan kami membantu suara-suara dari para penyintas dan korban untuk didengar dalam pengambilan keputusan politik – dan untuk lebih memahami hak-hak mereka. Untuk informasi lebih lanjut kunjungi www.ecpat.org.

Tentang Pusat Internasional untuk Anak Hilang & Tereksploitasi
Pusat Internasional untuk Anak Hilang & Tereksploitasi (ICMEC) adalah organisasi non-pemerintah dan nirlaba yang bekerja untuk menjadikan dunia tempat yang lebih aman bagi semua anak dengan membela anak-anak dari eksploitasi seksual terhadap anak-anak, pelecehan, dan risiko hilangnya anak. Berkantor pusat di Amerika Serikat, ICMEC bekerja dengan mitra-mitra global untuk mengembangkan penelitian, teknologi, dan sumber pendidikan untuk membantu pencarian dan pemulihan anak-anak yang hilang, melawan eksploitasi online, dan memberdayakan para profesional, lembaga-lembaga, dan komunitas-komunitas yang peduli untuk melindungi anak-anak dari segala bentuk pelecehan seksual. Untuk informasi lebih lanjut kunjungi www.icmec.org.